Friday 4 March 2011

Objek-Objek Wisata Di Samosir

Kecamatan Simanindo

Obyek Wisata Sejarah
Makam Raja Sidabutar, berada di Tomok, makam yang terbuat dari batu utuh tanpa persambungan yang dipahat untuk tempat peristirahatan Raja Sidabutar pengusa kawasan Tomok pada masa itu.
Batu Parsidangan, berada di desa Siallagan adalah batu yang disusun sedemikian pada masa pemerintahan Raja Siallagan untuk tempat mengadili dan mengeksekusi para kriminal.
Museum Huta Bolon, tempat penyimpanan benda-benda kuno orang Batak


Obyek Wisata Seni dan Budaya
Pertunjukan Sigale-gale, berada di Tomok adalah kesenian rakyat berbentuk patung yang dibuat sedemikian sehingga dapat menari mengikuti irama musik tradisional gondang
Gedung Kesenian, bangunan tempat atraksi budaya dan seni, berada di Tuktuk Siadong




Obyek Wisata Alam
Goa Marlakkop, di desa Tanjung













Batu Marhosa, berada di sigarantung, desa Parmonangan adalah fenomena alam batu benafas atau dapat menghembuskan udara


Pagar Batu Dan Bottean, Lonttung














Pantai Ambarita, tempat pemandian dan pemancingan









Aek Natonang.









Aek Natonang, berlokasi di dsa tanjungan merupakan danau di atas danau dan direncanakan sebagai areal Hutan Wisata seluas 105 Ha.


Pulo Tao, restoran dan camping ground berada di Pantai Desa simanindo.
Tuktuk Siadong, kawasan berbentuk tanjung peninsula yang strategis sehingga saat ini menjadi pusat kegiatan wisata (central tourism district), dipenuhi oleh usaha hotel dan restoran serta pelukis dan pengukir.







Bukit Beta Kite Internasional, areal khusus di Tuktuk Siadong yang telah ditabalkan oleh Gubernur Sumatera Utara Bpk. T. Rizal Nurdin pada Bulan Agustus 2004 menjadi lokasi permainan layang-layang Internasional


 

Kecamatan Pangururan

Obyek Wisata Alam
Pemandian Air Panas, berjarak 3 KM dari Kota pangururan









Obyek Wisata Sejarah
Terusan Tano Ponggol

Terusan Tano Ponggol, terusan yang memisahkan Pulau Samosir dengan Pulau Sumatera yang dibuat oleh Kolonial Belanda dan sampai sekarang masih berfungsi.








Persanggarahan, bangunan peninggalan colonial Belanda yang pada saat ini digunakan sebagai kantor dan kediaman Penjabat Bupati Samosir, berada di Kota Pangururan.

Patung Liberty Malau, Sebuah Tugu peringatan perjuangan seorang  pejuang angkatan 45 dari Pulau Samosir yang membantu kemerdekaan Republik Indonesia.









Obyek Wisata Seni dan Budaya
Open Stage, bangunan panggung terbuka yang berada di tengah Kota Pangururan sebagai tempat atraksi seni dan budaya.
Komunitas Tenun Ulos Batak, kelompok masyarakat yang mengerjakan tenun tradisional ulos batak di desa Lumban Suhi-suhi berjarak + 4 Km dari Kota Pangururan.


Kecamatan Sianjur Mula Mula

Obyek Wisata Alam

Aek Boras
Gunung Pusuk Buhit, asal mula suku Batak
Aek Boras, sumber mata air Guru Tatea Bulan
Aek Sipitu Dai, Sumber air yang dapat dialirkan menjadi tujuh saluran dan memiliki tujuh rasa serta dapat diyakini menyembuhkan berbagai penyakit.
Batu Sawan, Batu tempat air rasa jeruk purut
Pulo Tulas, Pulau kecil di tengah Danau Toba




Obyek Wisata Sejarah
Batu Hobon
Batu Parhusipan, tempat pertemuan Si Boru Pareme
Batu Pargasipan,
Batu Nanggor, Bukit martil batu tempat Seribu Raja menempa senjata
Batu Hobon, batu tempat penyimpanan barang pusaka.
Sigulatti, Tempat di pegunungan Pusuk Buhit yang diyakini asal mula orang Batak.



Kecamatan Onan Runggu

Obyek Wisata Alam
Lagundi Sitamiang, lokasi untuk perkemahan yang dilengkapi dengan pondok remaja
Tambun Surlau, tempat pemandian alam dengan air yang segar dan udara yang sejuk
Hariara Na Bolon, fenomena alam dimana bebrapa pohon beringin (hariara) menyatu membentuk pohon yang sangat besar
Pantai Bebas Sukkean, pantai dengan pasir putih yang masih alami dan telah sering dikunjungi wisatawan mancanegara untuk mandi dan berjemur.

Kecamatan Harian Boho

Obyek Wisata Alam
Menara Pandangan Tele, menara tmpat memandang panorama Danau Toba dari ketinggian pegunungan Tele.
Partukko Naginjang, di Desa Martahan Janji Martahan, tempat pendaratan peterbang layang
Air Terjun Sampuran Efrata Sosor Dolok, dengan tinggi 26 M dan lebar 10 M berada 3 KM dari Harian Boho
Mata Air Pohan Pokki, di Sihotang berjarak 2 KM dari Pelabuhan Sihotang

Objek Wisata  Batu Guru

Dari ratusan lebih daftar situs Wisata  Pemkab. Samosir yang masing-masing memiliki daya tarik tersendiri dan legenda tersendiri, salah satunya adalah ObjekWisata LEGENDA BATU GURU yang terletak di tepi pantai Danau Toba tepatnya di Pantai Desa Pangaloan Kecamatan Nainggolan-Samosir atau sekitar 2 Km ke arah Timur Kecamatan Nainggolan-Samosir. Objek wisata ini tidak asing lagi bagi sebagian besar warga Samosir karena letaknya yang cukup strategis berada di tepi pantai juga mudah dijangkau melalui perjalanan darat yang hanya sekitar 50 m dari Jalan Provinsi-Lintas Samosir.
Batu Guru demikian objek wisata ini diberi nama, dimana Batu Guru memiliki sejarah yang cukup panjang perjalanannya yang mengisahkan kejayaan orang batak toba yang berdomisili di seputaran Kecamatan Nainggolan. Adapun kisah Legenda batu Guru yang menurut penuturan warga setempat adalah batu yang terjadi akbiat suatu pertarungan antara Raja-Raja sehingga dari hasil pertarungan terjadilah dua buah batu besar yang bertikai, dimana salah satu batu berada di darat atas perkampungan dan satu lagi berada di daerah tepi pantai Danau Toba dengan ukuran yang cukup besar.
Selain sejarah panjang perjalanan Legenda Batu Guru ini ditambah letaknya yang cukup menarik karena berada di Danau Toba juga terdapat keunikan yang cukup mengagumkan, hal ini kami lakukan sendiri penelitian dengan uraian sebagai berikut:
Batu Guru yang berada di tepi pantai Danau Toba memiliki ukuran berdiameter ± 50m dengan ketinggian dari permukaan air ± 5 m dan kedalam sekitar 3m. Batu ini letaknya tidak mengena secara langsung ke dasar Danau melainkan di topang oleh tiga buah batu berukuran sedang sehingga dengan kekokohan ke tiga buah batu yang menopang Batu Guru tersebut, dipastikan kita dapa menyelam meyeberangi batu dari sisi ke sisi lain batu tersebut dan sesuai dengan beberapa filsafat orang batak, keberadaan serta susunan Batu Guru yang di topang oleh tiga buah batu berukuran sedang, diyakini bahwa Batu Guru menjadi Lambang Nyata Filsapat orang batak yang menyebutkan “Dalihan Na Tolu” yang terdiri dari:
  1. Somba Mar Hula-hula
  2. Elek Marboru
  3. Manat Mardongan tubu
Perobahan cuaca yang tidak menentu tak juga mengobah letak batu tersebut, bahkan Gempa Sunami yang terjadi di daerah Aceh yang efeknya juga sangat kuat hingga ke daerah Samosir pada beberapa tahun silam juga tidak memiliki dampak atau pengaruh terhadap letak posisi Legenda Batu Guru tersebut. Hingga saat ini, keberadaan Legenda Batu Guru menjadi salah satu Icon wisata paling terkenal dari Kecamatan Nainggolan ditambah beberapa tempat wisata lainnya yang tak kala menarik. Namun selain tempat wisata yang memiliki segundang sejarah ini, warga setempat juga masih memiliki keyakinan tersendiri terkait pelestarian budaya dimana hingga saat ini, kita masih dapat menemukan beberapa sesajian yang dibuat oleh warga setempat karena diyakini Batu Guru tersebut memiliki kekuatan spritual dalam budaya batak toba.
Dulu tempat ini (Batu Guru) menjadi tempat paling populer bagi kalangan pelajar yang berada di kawasan Kecamatan Nainggolan karena tempat ini dimanfaatkan sebagai tempat berlibur bersama rekan-rekannya.
Dengan potensi wisata yang cukup menjanjikan, warga setempat dan pengunjung yang berasal dari dalam atau luar daerah Samosir hanya berharap Pemerintah memberikan sentuhan Penataan kawasan wisata Batu Guru tersebut agar lebih layak dan lebih menarik untuk di kunjungi. Dengan visi/misi Kabupaten Samosir Menuju Kabupaten Parawisata, tentu keberadaan situs Batu Guru ini akan menjadi salah satu potensi wisata yang memperkaya Objek wisata di Kabupaten Samosir. 

Kecamatan SiTio Tio

Obyek Wisata Sejarah
Mata Air Datu Parngongo, + 4 Km dari Dermaga Tamba adalah mata air bertuah yang dibuat oleh seorang Datu Parngongo yang terdapat di lerng bukit yang sangat curam.
Obyek Wisata Alam
Pantai bebas, Lokasi di desa Sabulan
Pemandian Boru Saruding, berada di Ranssangbosi sekitar + 35 Km dari Pangururan.

Kecamatan Ronggurnihuta

Obyek Wisata Alam
Danau Sidihoni
Danau Sidihoni, sebuah danau di tengah Pulau Samosir yang menjadi keunikan tersendiri dengan sebutan danau diatas danau.
 Aek Liang, sebuah fenomena alam mata air di dalam goa.
Gua Sidam-dam
Batu Sidam-dam, batu hitam yang masih suci dan sacral


Obyek Wisata Sejarah
Simalinting, sebuah kubur besar

Kecamatan Palipi

Obyek Wisata Sejarah
Piso Somalim
Batu Rantai, di Kota Mogang
Piso Somalim, merupakan tempat bersejarah di Mogang








Obyek Wisata Alam
Air Panas Simbolon, kawasan berbatu belerang dimana terdapat mata air panas yang masih alami

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan pesan serta kritik yang membangun blog ini. bergabung bersama kami.